Kepala 3 berarti SPBU berdomisili di Jakarta Jawa Barat, Banten dan sekitarnya. Kalo kepala 5 kayaknya Surabaya.
Digit kedua, jika angka 1 berarti kepemilikan Pertamina sendiri.
Sedangkan angka 4 berarti kepemilikan swasta atau dealer. Jadi yang
penting angka keduanya 1 gak masalah berapapun angka pertamanya karena
itu kode wilayah .
Karena, sebenarnya ada tiga kategori SPBU.
Pertama COCO alias corporate owner corporate operate, CODO yakni
corporate owner dealer operate. Terakhir DODO, dealer owner dealer
operate. Ini berdasar pada situs spbu.pertamina.com
Karena
dikendalikan oleh pertamina, maka kualitas SPBU model COCO dan CODO
diyakini lebih baik dibanding DODO. Tanpa bermaksud menyamaratakan, di
sisi bisnis bisa dimengerti, karena ingin cepat balik modal, pengusaha
jadi berlaku curang. Jadi sarannya, isi bensin sebaiknya di
SPBU yang milik Pertamina (angka keduanya 1) karena quality control-nya
cukup bagus. Pengalaman beberapa orang, ngecek pas ngisi bensin katanya yang kode 31 (Angka
Kedua 1) takarannya sesuai, sedangkan yang 34 agak berbeda meskipun punya
tanda "PASTI PAS".
Menurut banyak orang, kode pertamina 31
(Angka Kedua 1) ternyata paling baik (kualitas bensin) dibanding dengan yang kode 34.
Cara membuktikannya:
Coba bagi anda yang
menggunakan mobil / motor matic, pastinya akan terasa tarikan mobilnya
.jika mengisi bensin di pertamina dengan tanda kode 31 (Angka Kedua
1) akan terasa tarikan mobilnya lebih kencang dan tidak terlalu kotor
dibanding dengan tanda pom dengan tanda kode lainnya
Coba anda
bandingkan jumlah mobil / motor yang ngisi bensin di pom bensin
tersebut, di pom bensin kode 31 (Angka Kedua 1) pasti sangat ramai
sedangkan yang kode 34 agak cenderung sepi.
Coba anda ngisi 1 Liter bensin di Pom bensin 31 (Angka
Kedua 1) dan pom bensin 34. Bandingkan saja dari sisi kualitas (mesin
lebih enak) maupun kuantitasnya (yang mana yang lebih cepat habis).
Coba anda tanya sama supir angkot atau supir taksi dimana pom bensin
yang bagus, pasti sebagian besar mereka jawab di pom bensin 31 (Angka
Kedua 1) karena mereka juga banyak ngisi di pom bensin 31
2. TIAP ISI BENSIN, MINTA KEPADA PETUGASNYA, TUAS HANDLE SELANG JANGAN DITEKAN TAPI DILEPAS SAJA WAKTU DITARUH DI TANGKI KITA
Pernah kah anda sewaktu ngisi bensin, tuasa handle ditekan2 oleh petugasnya?, pasti pernah lah nemuinnya, kenapa begitu?, karena banyak
oknum yang nakal dengan cara memainkan takaran bensin, dengan cara
seperti itu sehingga jumlah bensin yang kita isi lebih sedikit dari apa
yang seharusnya.
3. ISILAH BENSIN WAKTU HARI MASIH PAGI, KETIKA TEMPERATUR TANAH MASIH DINGIN
Ingat bahwa semua SPBU mempunyai tanki penyimpanan di bawah
tanah. Semakin dingin tanahnya maka semakin padat/kental bahan bakarnya.
Jika temperatur mulai panas/hangat, maka bahan bakarnya akan mengembang.
Jadi jika membeli bahan bakar pada siang hari atau petang
hari. Sebenarnya bahan bakar yang diisikan ke dalam tanki kendaraan anda
jelas lebih sedikit dibanding jumlah liter yang anda beli. Dalam bisnis
perminyakan, gravity yang spesifik dan temperatur bensin, diesel dan
bahan bakar pesawat jet, ethanol dan produk minyak lainnya punya peranan
penting. Kenaikan 1 derajat merupakan hal yang sangat berpengaruh dalam
businis ini. Tetapi SPBU tidak memberikan anda ganti rugi / kompensasi karena
temperatur.
4. ISI BENSIN SAAT TANKI KENDARAAN ANDA MASIH SETENGAH PENUH.
Alasannya adalah semakin banyak bahan bakar yang ada di tanki
kendaraan, maka semakin sedikit udara yang ada di bagian tanki yang
kosong. Bensin menguap lebih cepat dari pada yang bisa kita bayangkan.
Dalam bisnis perminyakan, biasanya tanki penyimpanan bensin mempunyai apa
yang kita sebut atap, yang mengapung (floating roof) yang berfungsi
sebagai clearance zero antara bensin dan atmosfer sehingga penguapannya
bisa dikurangi, tetapi hal itu tidak terdapat di SPBU.
5. JANGAN ISI BENSIN, JIKA ADA TRUK BAHAN BAKAR SEDANG MENGISI TANKI PENYIMPANAN SPBU.
Hampir pasti bensin/solar akan teraduk saat bahan bakar dipompakan dari
truck ke tanki penyimpanan SPBU, dan kemungkinannya akan ada kotoran di
dasar tanki penyimpanan yang teraduk naik dan terikut masuk ke tanki
kendaraan anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar